Selasa, 24 Januari 2017

BATIK RUTUN

batik RUTUN,
Berau Kaltim
1. BATIK MOTIF RUTUN PENYU 
Pada awalnya Berau sudah memiliki batik cawul yang memiliki beberapa motif busak kangkung dengan tiga motif awal, yaitu Busak Kangkung Balilit, Busak Kangkung Sarayak dan Busak Kangkung Taggu,penyu dan pernik acecories kerajaan daerah Berau juga melengkapi corak motif ini, dan itu telah di kenalkan pada masyarakat sekitar tahun 2010,
Dengan makin bersinarnya geliat wisata Berau, maka motif BATIK RUTUN semakin memperkaya dan menambah varian motif BATIK BERAU yang sudah ada.

BATIK RUTUN. Ketika diperdengarkan istilah “RUTUN”, tidak banyak orang yang tahu, terutama generasi kekinian, karena istilah ini mungkin hanya ada pada satu generasi sebelum generasi saat ini, ketika ragam dan jenis olahan makanan belum sebegitu banyak seperti saat sekarang.

Rutun adalah sejenis tumbuhan khas paku-pakuan yang hidup pada daerah berawa, bentuknya unik,  daunnya yang meyerupai jenis daun paku, namun lebih kecil dan lembut, sehingga jenis tumbuhan ini bisa dijadikan sebagai salah satu jenis tumbuhan sayuran tradisional yang biasa dikonsumsi oleh sebagian besar masyarakat Berau jaman dulu pada khususnya, dan mungkin sebagian kecil Kalimantan pada umumnya, namun sangat disayangkan, popularitas dan keberadaan jenis tanaman warisan leluhur ini semakin hilang tergerus oleh roda jaman.
daun RUTUN

Kekhasan inilah yang diangkat masyarakat lokal untuk menambah khasanah corak khas Batik lokal yang ada di wilayah Berau , Kalimantan Timur sebagai kawasan yang kaya akan potensi wisata.
batik tulis RUTUN
Batik Rutun ini menjadi khas dan unik, karena coraknya yang bernuansa tradisional menggambarkan unsur-unsur kekayaan potensi alam wilayah berau : daun Rutun, penyu hijau, bintang laut juga sulur-sulur rotan yang melatarinya. Penyu yang berkeliaran diantara daun Rutun..bertambah unik dengan adanya pola bintang laut berkaki lima yang tidak meninggalkan nuansa corak batik Kalimantan , karena kalau diperhatikan dengan seksama seakan bermetamorfosis menyerupai untaian bunga anggrek hitam yang merupakan ciri khas Kalimantan pada umumnya.(lams,01/2017)

 (Info pemesanan : WA: 081347605196. 081944199910)


2.MOTIF HIU TUTUL TALISAYAN (Whale shark)

Melihat HAKEKAT KEBESARAN dalam corak koleksi Rumah Batik Berau HIU TUTUL TALISAYAN.

Filosofi : Besar, Kuat, pemberani, tapi membawa kesejukan, seperti manusia terbaik yang dikaruniai kekuatan, kemampuan dan kedudukan yang tinggi dan besar, namun memiliki sifat kelembutan, dan mengayomi, menyenangkan dan dekat dengan semua, sehingga kemunculannya senantiasa dirindukan

Lihatlah kebesaran dan keagungan tampilan ciptaan Allah ini..siapapun akan takjub ketika melihat sosoknya yang besar seakan menguasai lautan..tapi semua ingin menyentuh kelembutannya, gerakannya tenang menggambarkan kepercayaan diri, namun tetap  anggun seakan selalu menjaga gerakannya agar tidak menimbulkan gelombang besar disekitarnya..


Batik motif Hiu Tutul Talisayan


Batik motif HIU TUTUL TALISAYAN…keanggunan yang penuh  dengan filosofi luhur ini  tergambar dalam motif batik ini, kali ini dengan kombinasi warna hitam, gelap, namun tetap menampilkan ciri khas corak dan warnanya, Daun rutun sebagai tanaman khas Berau, terumbu karang, untaian mutiara dan bintang lautnya berpadu padan dalam  lukisan besar kain batik koleksi Rumah Batik Berau.

*)motif ini terinspirasi dari kekayaan wisata eksotis HIU TUTUL RAKSASA yang ada di daerah Talisayan, Berau, Kalimantan Timur


CINTA BATIK BERAU

BATIK MOTIF RUTUN PENYU BATIK MOTIF RUTUN..MOTIF POHON KAKAO..HIU TUTUL TALISAYAN ANEKA GELAS LUKIS PIRING LUKIS BOTOL LUKIS 081944199910